RSKD Duren Sawit, Jakarta Timur Siap Tampung Caleg Stres Kalah Pemilu 2024

JAKARTA– Calon Anngota Legislatif (caleg) DPR RI, DPD RI dan DPRD Provinsi DKI Jakarta bersaing ketat memperebutkan suara peimilih dalam Pemilihan Umum (Pemilu) yang digelar Selasa (14/2/2024)

Berdasarkan data dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI Jakarta. Daftar Pemilih Tetap  (DPT) di Provinsi DKI Jakarta Pemilu 2024 berjumlah 8.252.897 pemilih di 30.766 tempat pemungutan suara (TPS)

Baca juga: Mulyanto Prihatin Cara Kerja Pemerintah Tanggulangi Penyebaran Covid-19

Provinsi DKI Jakarta terbagi dalam tiga daerah pemilihan atau dapil pada Pemilu 2024. Ketiga dapil tersebut yakni DKI Jakarta 1 (Jakarta Timur), DKI Jakarta 2 (Jakarta Pusat, Jakarta Selatan, Luar Negeri), dan DKI Jakarta 3 (Kepulauan Seribu, Jakarta Utara, Jakarta Barat).

Calon anggota legislatif (caleg) yang mengalami gangguan kejiwaan akibat gagal terpilih dalam Pemilu 2024, Dinas Kesehatan DKI Jakarta menyiapkan 25 pusat kesehatan masyarakat (puskesmas) di Ibu Kota.

Baca juga: Bahas Revisi RUU Praktik Kedokteran, Irma Chaniago Soroti IDI Sebagai Otoritas Tunggal

Kepala Dinas Kesehatan DKI Ani Ruspitawati mengatakan selain puskesmas juga menyediakan fasilitas dan layanan kesehatan jiwa cales dan timses di Rumah Sakit Khusus Daerah (RSKD) Duren Sawit, Jakarta Timur.

"RSKD Duren Sawit mempunyai layanan psikiatri, apabila dari puskesmas rujukan perlu dilakukan tindak lanjut oleh dokter spesialis kesehatan jiwa, " kata Ani, di Jakarta, Selasa (13/2/2024).

Baca juga: Alifudin Minta Pemerintah Saling Berkolaborasi Dalam Menangani Masalah Limbah PKRT

Sementsra itu, untuk menjaga kondisi kesehatan petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) Pemilu 2024, Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta  menyediakan suplemen dan vitamin di posko pelayanan kesehatan untuk KPPS yang dibangun di kantor-kantor kecamatan.(hy)

Baca juga: Tangguh Hadapi Pandemi Covid-19, Syamsurizal Apresiasi Pencapaian Pemkot Sukabumi

Baca juga: Kejar Target 70 Persen, Forkopimda Maluku Diminta Kapolri untuk Terus Lakukan Akselerasi Vaksinasi

Baca juga: Vaksin Booster Itu Penting, Apa Alasannya?

Baca juga: Cegah Omicron, Kapolri Minta Percepatan Booster Hingga Akselerasi Vaksinasi Lansia-Anak